Ketika saya tersakiti, papa selalu bilang, "sabar mathilda. Biarkan orang menyakiti kau, tapi jangan kau balas. Diam saja... Biar Tuhan yang membalasnya."
Ketika saya merasa ingin menyerah, papa selalu bilang, "Jangan kau menyerah. Kau harus selalu berjuang. Lihat papa, papa selalu berjuang mendapatkan semua yang papa mau. Kalau kau menyerah, kau hanya dalam katak dalam tempurung !"
....dan ketika saya merasa malas belajar, papa selalu bilang, "Belajar yang rajin, Mathilda. Dengan ilmu, itu bekal kau untuk hidup. Kalau kau berilmu, hidup kau tidak akan susah. Uang yang akan mencari kau, bukan sebaliknya !"
Papa yang paling banyak mendidik sata karena sebagian besar saya dihabiskan bersama papa. Setiap saya sakit hanya akan sembuh kalau tidur dipeluk papa. Dari kecil, kita pergi nonton berdua, makan berdua, dan belanja pakaian berdua. Bahkan tanpa saya sadari, saya mencari suami yang papa sukai, yang semua kriteria papa inginkan. Ingat kan pa, waktu saya ingin ngenalkan mas andi sama papa, saya bilang sama papa "kalau papa tidak suka sama andi, Mathilda gpp melepaskan andi meski sudah 4 tahun mathilda bersama andi. Sakit sedikit tak apa kehilangan andi daripada mathilda kehilangan restu papa".
Papa, ternyata mas andi seperti papa, dia suka pete dan kabau sekarang. Ibu bilang sifat mas andi justru lebih mirip papa daripada bapak kandungnya sendiri. Tapi mas andi dalam lubuk hatinya mencintai saya dengan sepenuh hatinya, pa, dan selalu menuruti apa yang saya minta.
Sepanjang hidup saya kerja, selalu kasih ke papa, bukan ke ibu. Saya selalu belikan, yang papa suka. Saya buatkan makanan yang papa sukai, bukan yang ibu sukai.
Ibu selalu bilang, sifat saya semuanya seperti papa. Kemauan keras saya seperti papa. Ah, nampaknya ibu hanya iri dengan kedekatan kita berdua, pa. (Smile Mode) Sungguh pa, saya tidak akan semandiri ini, tidak akan sekuat ini menjalanin semua pernikahan ini kalau bukan karena papa. Papa selalu bilang, kalau jadi anak papa harus kuat, sabar dan harus tegar.
Saya selalu nurut apa yang papa perintahkan. Sepanjang hidup, yang saya lakukan hanya untuk papa, agar papa bangga memiliki anak seperti saya. Hanya itu.... Maafin saya, pa.... Jemput saya, pa bersama malaikat Izroil nanti, biarkan mathilda beristirahat seliang dengan papa..... #Al_Fatehah